5 Sektor Usaha Kena Dampak Ekonomi Selama Pemilu yang Positif
Beritadata, Jakarta - Selama kampanye politik untuk Pemilihan Umum 2024 yang telah dinyatakan usai pada tanggal 10 Februari 2024, ada banyak dampak ekonomi selama pemilu terutama kampanye yang positif. Aksi ini tidak hanya dianggap sebagai panggung demokrasi, tetapi juga diyakini dapat memberikan akselerasi positif bagi pertumbuhan ekonomi nasional serta menguntungkan beberapa sektor yang terlibat.
Menurut Ketua Asosiasi Analis Efek Indonesia (AAEI), perekonomian Indonesia diprediksi akan mengalami pertumbuhan yang signifikan selama proses pemilihan umum legislatif dan pemilihan presiden (pilpres). Hal ini diperkuat oleh besarnya anggaran pemilu yang mencapai Rp109,1 triliun.
Pemilihan Umum 2024 akan menjadi momentum penting, melibatkan tiga proses sekaligus, yaitu pemilihan presiden (pilpres), pemilihan legislatif (pileg), dan pemilihan kepala daerah (pilkada). Dengan melibatkan sejumlah besar pemilih dan partisipasi masyarakat dalam menentukan arah politik dan kepemimpinan, diperkirakan akan menciptakan dampak positif yang luas.
Berbagai Sektor Terkena Dampak Positif dari Adanya Kampanye Politik
Ketua Asosiasi Analis Efek Indonesia (AAEI) mengungkapkan bahwa anggaran besar yang dialokasikan untuk pemilu akan merangsang berbagai sektor ekonomi. Meskipun kampanye politik sering kali diwarnai oleh kontroversi dan persaingan ketat, efek positifnya pada perekonomian tidak bisa diabaikan.
Dengan partisipasi aktif masyarakat dalam proses demokrasi, diharapkan dampak positif ini dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. Pemilu serentak pada tahun 2024 diharapkan tidak hanya menjadi ajang penentuan kebijakan politik, tetapi juga pendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Sektor Usaha yang Kena Dampak Ekonomi Selama Pemilu 2024 yang Positif
Selama masa kampanye yang akan berlangsung hingga pemilihan nanti, masyarakat diharapkan dapat terlibat aktif dalam pemilihan, sambil bersiap menyambut potensi positif yang membawa perubahan ke arah yang lebih baik bagi bangsa Indonesia.
1. Penyedia Barang Kebutuhan Kampanye
Proses kampanye akan menciptakan permintaan baru untuk berbagai barang, memacu kegiatan ekonomi di sektor terkait seperti percetakan. Ada banyak kebutuhan percetakan yang diperlukan selama masa kampanye. Beragam alat peraga kampanye dapat ditemukan dengan mudah di berbagai sisi kota.
2. Penyedia Jasa Kampanye
Selain barang, penyedia jasa kampanye juga kebanjiran orderan selama masa pemilu. Jasa industri kreatif seperti pembuatan Campaign sosial media hingga kontennya banyak dibutuhkan oleh para peserta pemilu baik perorangan muaupun dari partai.
3. Pengusaha Catering
Selain itu, peningkatan kegiatan politik juga dapat meningkatkan konsumsi masyarakat. Para calon dan partai politik akan menggelar berbagai kegiatan kampanye, termasuk pertemuan umum, debat, dan serangkaian acara lainnya. Semua ini dapat memicu lonjakan kebutuhan akan konsumsi selama acara.
4. Pedagang Makanan dan Minuman
Adanya aktivitas kampanye juga memberikan dampak positif selama pemilu terhadap para pedagang makanan dan minuman. Mereka mudah menemukan keramaian untuk bisa menjajakan makanan dan minumannya dengan potensi perputaran ekonomi yang besar.
5. Transportasi dan Akomodasi
Sektor usaha lain yang juga mendapatkan berkah selama periode kampanye pemilu 2024 yakni transportasi dan akomodasi. Kedua sektor ini meningkat saat ada kampanye akbar yang butuh mobilisasi masa. Contohnya saat kampanye akbar di Jakarta di mana banyak sektor usaha transportasi disewa dan hotel di sekitar acara penuh.
Berbagai dampak ekonomi selama masa kampanye yang positif tersebut dapat menjadi angin segar para pelaku bisnis. Kondisi pertumbuhan ekonomi yang terhambat dan sikap hati – hati dari para pengusaha di tahun politik memang menyebabkan beberapa sektor mengalami dampak negatif. Dampak ekonomi selama pemilu terutama saat kampanye yang positif diharapkan terus terjadi sepanjang tahun 2024.
Apa Reaksi Kamu?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow